Kisah Mara -4- Dhammapada
Kisah Mara (4)
Yassa param aparam va,
paraparam na vijjati,
vitaddaram visamyuttam,
tamaham brumi brahmanam.
Ia yang berada di sini ataupun di sana*,
dan yang tidak berada di sini maupun di sana*.
Yang telah tidak terikat oleh belenggu,
ia Kusebut orang suci.
Di sini dan di sana pada bait pertama dimaksudkan 6 indera dan 6 objek indera.
Di sini dan di sana bait pada kedua dimaksudkan tidak menilai sesuatu sebagai AKU dan MILIKKU.
Sang Buddha mengucapkan ayat ini pada saat berada di vihara Jetavana, di dekat kota Savatthi, sehubungan dengan Mara.
Pada suatu ketika, Mara mendatangi Sang Buddha dengan menjelma menjadi seorang pria dan bertanya, "Bhante, kau sering berkata param. Apa arti kata itu?"
Sang Buddha tahu bahwa pria yang mengajukan pertanyaan itu adalah Mara, lalu berkata, "Mara! Kata-kata param dan aparam tidak ada hubungannya dengan kau. Param yang berarti Pantai Seberang hanya dapat dicapai oleh para arahat yang telah melenyapkan semua kekotoran batin."
Sang Buddha lalu mengucapkan ayat itu.
Dhammapada ayat 385 bab Syair Brahmana