Kisah Biksuni Uppalavanna -2- Dhammapada

Dhammapada ayat 401 bab Syair Brahmana
Kisah Biksuni Uppalavanna (2)

Vari pokkharapatteva,
araggeriva sasapo,
yo na limpati kamesu,
tamaham brumi brahmanam.

Bagaikan air di daun teratai,
bagaikan biji sesawi di ujung jarum.
Orang yang tidak melekat pada kesenangan indria,
ia Kusebut orang suci.

Sang Buddha mengucapkan ayat ini pada saat berada di vihara Jetavana, di dekat kota Savatthi, sehubungan dengan biksuni Uppalavanna.

Kisah ini merupakan kelanjutan dari kisah Biksuni Uppalavanna yang terdapat pada bab syair-syair Orang Bodoh (Bala Vagga).

Pada suatu hari, beberapa orang biksu sedang membahas tentang pelecehan terhadap biksuni arahat Uppalavanna yang dilakukan oleh pemuda yang bernama Nanda yang kemudian ditelan bumi.

Untuk memperjelas kejadian itu, mereka bertanya kepada Sang Buddha apakah seorang arahat menikmati kesenangan indera karena mereka juga memiliki tubuh fisik yang sama dengan orang lain.

Sang Buddha berkata kepada para biksu itu, "Para biksu! Para arahat tidak lagi menikmati kesenangan indera. Mereka tidak lagi menuruti kemauan inderanya, karena mereka tidak lagi melekat terhadap objek-objek rasa dan kesenangan indera, seperti halnya air yang tidak melekat kepada daun bunga teratai atau biji mustar hingga ke ujungnya."

Sang Buddha lalau mengucapkan ayat itu.

Dhammapada ayat 401 bab Syair Brahmana



Sekilas Info


PEMBANGUNAN VIHARA MAHASAMPATTI


Vihāra Mahāsampatti mengajak para dermawan berhati mulia untuk menjadi penyokong Dhamma dan penganjur berdana dengan berdana COR LANTAI.


Luas bangunan Vihāra Mahāsampatti ± 5555 m2. Untuk itu Vihāra Mahāsampatti yang terletak di Jalan Pajang No. 1-3-5-7-9-11, Kel. Sei Rengas Permata, Kec. Medan Area, Medan, Sumatera Utara, masih sangat membutuhkan kedermawanan Anda.



Baca di situs resminya:

http://donasi.viharamahasampatti.or.id





MEDITASI VIPASSANA


Sukhesikarama Mindfulness Forest (SUMMIT), Bakom, Cianjur, Jawa Barat:

Tempat terbuka sepanjang tahun bagi yang ingin berlatih secara intensif baik mingguan, bulanan, maupun tahunan.



Selama masa pandemi Covid 19 retreat ditiadakan, namun bagi yang ingin berlatih meditasi silahkan datang.

Informasi Lengkap:
lihat di website Sukhesikarama


Informasi Guru Pembimbing:
simak tentang Bhante GUNASIRI

Channel di Youtube Sukhesikarama TV

“Bukan ada waktu baru bermeditasi, tetapi luangkanlah banyak waktu untuk bermeditasi”





PEMBANGUNAN RAKKHITAVANA BUDDHIST CENTER


Panitia pembangunan RAKKHITAVANA BUDDHIST CENTRE memberi kesempatan untuk berbuat kebajikan, demi terwujudnya pembangunan RAKKHITAVANA BUDDHIST CENTRE di Jl. LetJend Jamin Ginting KM 27, sebagai tempat meditasi yang terpadu, sunyi, segar, serta bernuansa asri dengan lokasi yang terjangkau dalam waktu 1 jam dari kota Medan.


Baca di halaman Facebooknya:

Rakkhitavana.